Mengalir dari Tangan yang
Menengadah Malam
Sepasang
tangan yang menengadah malam,
Ingin
melihat siang pada wajahku.
Jauh
dari temaram masa depan,
Yang
samar-samar, sejuta tanya.
Jemari
tangan itu tak kenal lelah,
Mengalirkan
asa di ubun-ubunku,
Lalu
melewati syaraf-syaraf gamang,
Menjalar
pada sepasang kaki yang hanya bisa melangkah,
Tak
dapat menghendaki kehendak Maha Penghendak
Related Posts:
Wujudkan Peradilan Bersih
Wujudkan Peradilan Bersih
Jangan
biarkan noda hitam gentayangan
pada
mizan peradilan.
Setitikpun
ia diberi peluang,
niscaya
kan ia keruhkan seluruh keadilan,
lalu
ia gelapkan mata para hakim dalam persidangan.
J… Read More
Komisi Yudisial RI
Komisi Yudisial RI
Kau
menjelma dari kemuliaan jiwa
yang
sedang prihatin akan kebobrokan peradilan hukum bangsa.
Mengawas
yang ingin bebas, para hakim yang paham hukum.
Komisi
Yudisial RI,
Wewenangmu
setara denga… Read More
Biarkan Kantor PKY Riau yang Bercerita
Biarkan Kantor PKY Riau yang
Bercerita
Ayolah
kawan
Jalan
kita masih panjang
Sebelum
kelam membentang
Susurilah
hari terang
Jangan
kau tangisi kenangan silam
Biarkan
ia bersemayam dalam ingatan
Agar
abadi sepan… Read More
Binneka Indonesia
Binneka Indonesia
Kau
sadari,
kita
menjelma dari beda yang takkan pernah sama.
Kau
dilahirkan bunda Melayu
dibuai
senandung mendayu
ditatih
petuah bertuah hulu.
Aku
berasal dari bagas godang
diayun
tor-tor … Read More
Tano Mandailing
Normal
0
false
false
false
EN-US
X-NONE
X-NONE
… Read More
0 komentar:
Posting Komentar